Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Potret pembuat gelato Italia yang mengejar impian di Shanghai
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-14 20:51:02【Resep】995 orang sudah membaca
PerkenalanAlessandro Conti (kiri) berbincang dengan pelanggan di toko gelato miliknya di Shanghai, China timur

Shanghai (ANTARA) - Di Kawasan Perlindungan Sejarah Jalan Hengshan-Fuxing (Hengfu) di Distrik Xuhui, Shanghai, terdapat sebuah kedai bernama Amuni Gelato yang menawarkan es krim ala Italia.
Pemilik kedai gelato ini adalah Alessandro Conti.
Hubungan Conti dengan China bermula saat dia masih mahasiswa.
Conti mengambil jurusan bahasa Mandarin di Universitas Palermo dan kemudian mengikuti program pertukaran mahasiswa di Chongqing, China barat daya.
Mengantongi gelar sarjana dalam penerjemahan simultan, Conti fasih berbahasa Italia, Inggris, dan Mandarin.

"Saya telah tinggal di banyak kota di China, tapi Shanghai adalah favorit saya," kata Conti.
"Ini kota internasional yang beragam, serta memberikan kesempatan bagi semua orang untuk mengekspresikan diri."
Preferensi Conti terhadap Shanghai mendorongnya untuk menetap di Shanghai dan memulai bisnisnya sendiri.

Sebagai vlogger makanan Italia dan pengusaha yang berbasis di Shanghai, Conti percaya bahwa keterbukaan dan inklusivitas Shanghai menjadi katalis bagi pengusaha muda.
"Mendirikan perusahaan di sini sangat mudah. Dari pendaftaran hingga penerbitan izin usaha, efisiensinya luar biasa," ujar Conti. "Saya ingin membangun keluarga dan masa depan saya di sini."
Suka(3)
Artikel Terkait
- Kemenpar sebut SIAL Interfood 2025 jadi ajang perkuat industri MICE
- Kontribusi Polri dalam setahun pemerintahan Prabowo
- Dinkes Tapin pastikan dapur MBG penuhi standar kesehatan
- Populer, menteri tiga kali ditegur Prabowo dan Museum Louvre ditutup
- Perkuat kemitraan, ASEAN
- PBB: Akses bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza dibuka lagi
- Menperin: Industri busana muslim RI tempati urutan pertama dunia
- Wagub Gorontalo pastikan ketepatan waktu distribusi makanan MBG
- BI Jatim: Penguatan investasi manufaktur kunci pertumbuhan ekonomi
- BGN bimbing 30 ribu penjamah pangan tingkatkan kualitas layanan MBG
Resep Populer
Rekomendasi

Pemkot Bandung salurkan bantuan bagi warga terdampak puting beliung

Ribuan guru UNRWA siap didik lagi anak

Iran kecam pelanggaran berulang Israel terhadap gencatan senjata di Gaza

Kisah perempuan Gaza: Menjaga asa sebagai ibu dan dokter saat konflik

Airlangga yakin eksyar RI segera capai peringkat pertama secara global

Dinkes Pamekasan ambil sampel makanan selidiki kasus keracunan siswa

SLB Negeri Kudus dapatkan menu makanan sesuai kebutuhan siswa difabel

Rumput dari Tiongkok Mengubah Kehidupan di Fiji